PERAN DIGITALISASI DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING UMKM DI KELURAHAN GRENDENG

Penulis

  • Alief Fathur Riezqy Universitas Jenderal Soedirman
  • Arya Djati Laksana Universitas Jenderal Soedirman

Kata Kunci:

UMKM, Digitalisasi, Inovasi Produk, Sumber Daya Manusia, Daya Saing

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran digitalisasi dalam meningkatkan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kelurahan Grendeng. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik purposive sampling terhadap UMKM yang telah menerapkan teknologi digital. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linear berganda untuk menguji pengaruh variabel digitalisasi, inovasi produk, dan kualitas sumber daya manusia terhadap daya saing UMKM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga variabel tersebut secara simultan berpengaruh signifikan terhadap daya saing UMKM, dengan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,455. Secara parsial, inovasi produk merupakan variabel yang paling dominan dalam meningkatkan daya saing, diikuti oleh kualitas sumber daya manusia dan digitalisasi. Temuan ini mengindikasikan bahwa kemampuan berinovasi dan kompetensi sumber daya manusia menjadi penentu utama dalam menghadapi persaingan pasar, sementara digitalisasi berperan sebagai pendukung yang memperkuat efisiensi dan akses pasar. Implikasi dari penelitian ini menegaskan pentingnya strategi penguatan inovasi, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta percepatan adopsi teknologi digital secara inklusif dan berkelanjutan guna memperkuat daya saing UMKM dalam menghadapi tantangan era ekonomi digital.

This study aims to analyze the role of digitalization in increasing the competitiveness of Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in Grendeng Village. The study uses a quantitative approach with a purposive sampling technique on MSMEs that have implemented digital technology. Data were collected through questionnaires and analyzed using multiple linear regression to test the effect of digitalization variables, product innovation, and human resource quality on MSME competitiveness. The results of the study show that the three variables simultaneously have a significant effect on MSME competitiveness, with a coefficient of determination (R²) value of 0.455. Partially, product innovation is the most dominant variable in increasing competitiveness, followed by human resource quality and digitalization. These findings indicate that the ability to innovate and human resource competence are the main determinants in facing market competition, while digitalization plays a supporting role that strengthens efficiency and market access. The implications of this study emphasize the importance of strategies to strengthen innovation, increase human resource capacity, and accelerate the adoption of digital technology in an inclusive and sustainable manner in order to strengthen the competitiveness of MSMEs in facing the challenges of the digital economy era.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-28