STRATEGI KETAHANAN EKONOMI MASYARAKAT SUKU SAMIN DI ERA DIGITALISASI: STUDI KASUS DUSUN JEPANG DI MARGOMULYO KECAMATAN MARGOMULYO KABUPATEN BOJONEGORO

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memahami kondisi ekonomi masyarakat Suku Samin di Dusun Jepang, Desa Margomulyo, dalam menghadapi era digitalisasi. Fokus utama adalah mengidentifikasi tantangan dan peluang ekonomi yang muncul akibat kemajuan teknologi digital, serta menggali strategi yang diterapkan masyarakat untuk mempertahankan ketahanan ekonomi berbasis nilai-nilai kearifan lokal. Selain itu, penelitian ini juga menilai dampak digitalisasi terhadap budaya dan tradisi ekonomi masyarakat Samin, serta peran teknologi digital dalam mendukung atau menghambat keberlanjutan ekonomi komunitas tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Samin mengalami perubahan ekonomi yang signifikan sejak munculnya teknologi digital, termasuk dalam pemanfaatan media sosial untuk memasarkan hasil pertanian secara lebih luas dan efektif. Tantangan utama yang dihadapi meliputi kurangnya akses dan pengetahuan terkait teknologi, serta risiko modernisasi yang berpotensi mengikis nilai-nilai budaya tradisional mereka. Di sisi lain, digitalisasi membuka peluang berupa peningkatan pendapatan, kemudahan pemasaran, dan diversifikasi sumber penghasilan. Masyarakat Samin menerapkan berbagai strategi adaptasi seperti pelatihan teknologi, penggunaan media digital untuk promosi produk, dan inovasi hasil pertanian berbasis teknologi. Digitalisasi berpengaruh ganda terhadap nilai kearifan lokal: di satu sisi memperkuat kemandirian ekonomi, tetapi di sisi lain berpotensi merusak tradisi dan budaya yang telah lama menjadi identitas. Peran teknologi digital sangat penting dalam memperkuat ketahanan ekonomi, namun harus diimbangi dengan pelestarian nilai budaya tradisional agar tetap lestari dan berkelanjutan.