PERAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BANK SYARIAH INDONESIA DALAM MENINGKATKAN INKLUSI KEUANGAN
Kata Kunci:
Sistem Informasi Manajemen, Bank Syariah Indonesia, Inklusi KeuanganAbstrak
Financial inclusion serves as a fundamental pillar in realizing economic justice, particularly in developing countries such as Indonesia, where financial literacy and access to banking services remain uneven. Bank Syariah Indonesia, as a state-owned Islamic banking entity, holds a strategic mandate to expand the reach of inclusive financial services in accordance with Islamic principles. This study employs a literature review method by examining various references, including academic books, indexed scientific journals, official reports from institutions such as the Financial Services Authority (OJK), publications from Bank Syariah Indonesia, as well as printed and digital media sources. The findings reveal that Management Information Systems play a significant role in supporting the development of digital Islamic banking services, enhancing operational efficiency, expanding financial inclusion to underserved segments through digital transformation, and improving public literacy and trust in Islamic financial products. Management Information Systems also serve as a key instrument in designing microfinance service policies and digital products that are responsive to the needs of the MSME sector. With integrated technological infrastructure, Bank Syariah Indonesia is capable of addressing the challenge of equitable financial access while upholding transparency and justice in every business process. Therefore, strengthening Management Information Systems that are responsive to digital transformation and Sharia-based needs becomes a crucial factor in accelerating financial inclusion rooted in Islamic values in Indonesia.
Inklusi keuangan merupakan fondasi utama dalam mewujudkan keadilan ekonomi, khususnya di negara berkembang seperti Indonesia yang memiliki tingkat literasi keuangan dan akses perbankan yang belum merata. Bank Syariah Indonesia sebagai entitas perbankan milik negara yang berbasis syariah memiliki mandat strategis dalam memperluas jangkauan layanan keuangan inklusif yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka (literature review) dengan menelaah berbagai referensi dari buku akademik, jurnal ilmiah terindeks, laporan lembaga resmi seperti Otoritas Jasa Keuangan, publikasi Bank Syariah Indonesia, serta sumber media cetak dan elektronik. Temuan kajian menunjukkan bahwa sistem informasi manajemen memiliki peran signifikan dalam mendukung pengembangan layanan digital perbankan syariah, mendorong efisiensi operasional, memperluas jangkauan inklusi keuangan ke segmen underserved melalui transformasi digital, serta meningkatkan literasi dan kepercayaan masyarakat terhadap produk keuangan syariah. Sistem informasi manajemen juga menjadi instrumen kunci dalam merancang kebijakan layanan pembiayaan mikro dan produk digital yang adaptif terhadap kebutuhan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dengan dukungan infrastruktur teknologi yang terintegrasi, Bank Syariah Indonesia dapat menjawab tantangan pemerataan akses keuangan sekaligus menjaga prinsip-prinsip transparansi dan keadilan dalam setiap proses bisnis. Oleh karena itu, penguatan sistem informasi manajemen yang responsif terhadap perubahan digital dan kebutuhan syariah menjadi faktor penentu keberhasilan percepatan inklusi keuangan berbasis nilai-nilai Islam di Indonesia.