PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP AUDIT REPORT LAG
(Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Property & Real Estate Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2020-2023)
Kata Kunci:
Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Komisaris Independen, Komite Audit, Audit Report LagAbstrak
Delays in issuing audit reports (audit report lag) become a problem for companies when they do not meet the requirements for financial reporting time. Timely submission of these reports is very important because it plays a role in providing information on company performance that can influence the decision-making process. This study aims to analyze and obtain empirical evidence regarding the effect of Managerial Ownership, Institutional Ownership, Independent Commissioners, and Audit Committees on Audit Report Lag. The data used in this study are secondary data obtained from the official website of the Indonesia Stock Exchange and the official websites of each company. The population used in this study is all property & real estate companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2020-2023 with a sampling technique, namely purposive sampling to obtain 100 samples. The data analysis method in this study uses descriptive statistical analysis with the help of IBM SPSS 25 software. The results of the study prove that Institutional Ownership, Independent Commissioners, and Audit Committees have no effect on Audit Report Lag. Meanwhile, Managerial Ownership has a positive effect on Audit Report Lag.
Keterlambatan dalam penerbitan laporan audit (audit report lag) menjadi masalah bagi perusahaan ketika tidak memenuhi ketentuan waktu pelaporan keuangan. Ketepatan waktu penyampaian laporan tersebut sangat penting karena berperan dalam memberikan informasi mengenai kinerja perusahaan yang dapat memengaruhi proses pengambilan keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Komisaris Independen, dan Komite Audit terhadap Audit Report Lag. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari situs resmi Bursa Efek Indonesia dan situs resmi masing-masing perusahaan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan property & real estate yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2020-2023 dengan teknik pengambilan sampel, yaitu purposive sampling sehingga diperoleh 100 sampel. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dengan bantuan software IBM SPSS 25. Hasil penelitian membuktikan bahwa Kepemilikan Institusional, Komisaris Independen dan Komite Audit tidak berpengaruh terhadap Audit Report lag. Sedangkan, Kepemilikan Manajerial berpengaruh positif terhadap Audit Report Lag.