PERAN DINAS DALAM MENINGKATKAN KINERJA KELOMPOK TANI DI KABUPATEN PANIAI PROVINSI PAPUA TENGAH

Penulis

  • Debora Padang Universitas Kristen Indonesia Paulus
  • Baharuddin Universitas Kristen Indonesia Paulus
  • Kristian HP Lambe Universitas Kristen Indonesia Paulus

Kata Kunci:

Peran, Kinerja, Kelompok Tani

Abstrak

This research to analyze the role of the Agriculture, Plantation, and Livestock Office in improving the performance of farmer groups in Paniai Regency, Central Papua Province. The study uses a qualitative descriptive approach. The research was conducted at the Agriculture, Plantation, and Livestock Office of Paniai Regency. The data sources consist of both primary and secondary data. Data collection methods included observation, interviews with informants, and documentation. The informants in this study consisted of 25 people: 10 staff members from the Agriculture, Plantation, and Livestock Office and 15 community members who are part of farmer groups. The data were analyzed using descriptive qualitative analysis, with stages including data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The findings of the study indicate that: 1) The role of the Agriculture, Plantation, and Livestock Office of Paniai Regency as a facilitator of agricultural development has been implemented comprehensively. The Office does not only focus on technical aspects but also on strengthening institutional capacity, developing human resources, and expanding farmers’ economic access. This support has accelerated the growth of more productive, independent farmer groups that are ready to face modern agricultural challenges in Central Papua.2) The performance of farmer groups in Paniai Regency is currently undergoing a positive transition. Although not yet uniform, many groups have shown progress in technical, managerial, and economic capacity. Continuous guidance from the Office, coupled with the collective spirit of group members, has been a key factor in strengthening the role of farmer groups as the driving force of agricultural development in the region.3) The challenges faced by the Agriculture, Plantation, and Livestock Office in improving the performance of farmer groups are complex and interrelated. Geographic constraints, limited number of agricultural extension workers, weak group institutions, and minimal infrastructure are the main obstacles.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Peran Dinas dalam Meningkatkan Kinerja Kelompok Tani di Kabupaten Paniai Provinsi Papua Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Obyek penelitian ini di Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paniai Provinsi Papua Tengah. Sumber data dari dari primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data: observasi, wawancara terhadap informan dan dokumentasi. Informan penelitian ini terdiri dari 15 orang terdiri dari 10 orang Pegawai pegawai di Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paniai Provinsi Papua Tengah dan 15 orang Masyarakat yang tergabung dalam kelompok taniMetode analisis data dengan metode analisis deskriptif kualitatif dengan tahap analisis: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1)Peran Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Peternakan Kabupaten Paniai sebagai fasilitator pembangunan pertanian telah berjalan secara komprehensif. Dinas tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga pada penguatan kelembagaan, pengembangan sumber daya manusia, dan perluasan akses ekonomi bagi petani. Dukungan ini telah mempercepat pertumbuhan kelompok tani yang lebih produktif, mandiri, dan siap menghadapi tantangan pertanian modern di Papua Tengah. 2).Kinerja kelompok tani di Kabupaten Paniai berada dalam proses transisi ke arah yang lebih baik. Meski belum merata, banyak kelompok telah menunjukkan kemajuan dalam kapasitas teknis, manajerial, dan ekonomi. Upaya pembinaan yang berkelanjutan dari Dinas, ditambah semangat kolektif anggota kelompok, menjadi faktor kunci dalam memperkuat peran kelompok tani sebagai motor pembangunan pertanian di wilayah ini.3).Kendala yang dihadapi Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paniai Provinsi Papua Tengah dalam meningkatkan kinerja kelompok tani sangat kompleks dan saling berkaitan. Tantangan geografis, keterbatasan penyuluh, lemahnya kelembagaan kelompok, serta minimnya infrastruktur menjadi hambatan uta.

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-30