ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PT. ALAKASA INDUSTRINDO TBK PERIODE TAHUN 2020 – 2024

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan pada PT. Alakasa Industrindo Tbk pada tahun 2020-2024  yang ditinjau dari rasio keuangan yaitu rasio Likuiditas, Solvabilitas, Profitabilitas dan Aktivitas. Manfaat penelitian ini dapat digunakan oleh perusahaan sebagai acuan serta bahan pertimbangan dalam usaha dari perusahaan untuk meningkatkan dan mengembangkan kinerja keuangan perusahaan saat ini dan dimasa yang akan datang. Jenis data dalam penelitian ini menggunakan data Primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, yaitu laporan keuangan pada 2020-2024 yang meliputi neraca dan laporan laba rugi. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif. Berdasarkan hasil dari Current Ratio tahun 2020-2022 dinilai tidak likuid, sedangkan pada  tahun 2023-2024 dinilai likuid, Dan hasil dari  Quick Ratio tahun 2020-2022 dinilai tidak likuid, dan pada  tahun 2023- 2024 dinilai likuid,sedangkan hasil dari Cash Ratio  selama 5 tahun (2020-2024) dinilai likuid. Hasil dari Debt To Asset Ratio selama 5 tahun dari tahun 2020-2023 dinilai kurang baik, sedangkan 2024 dinilai sangat baik, dan hasil dari Debt To Equity Ratio selama 5 tahun dari tahun 2020-2022 dinilai sangat baik, sedangkan 2023- 2024 dinilai kurang baik. Hasil  dari Return On Assets pada  tahun 2020-2024 dinilai kurang baik, dan hasil  dari Return On Equity pada tahun 2020-2023, dan 2024 dinilai kurang baik, sedangkan hasil dari  Net Profit Margin pada tahun 2020-2024 dinilai kurang baik. Hasil Fixed Asset TurnOver pada tahun 2020-2024 dinilai kurang baik.

The purpose of this study is to determine the financial performance of the company at PT. Alakasa Industrindo Tbk in 2020-2024 which is reviewed from the financial ratios, namely the Liquidity, Solvency, Profitability and Activity ratios. The benefits of this study can be used by the company as a reference and consideration in the company's efforts to improve and develop the company's financial performance now and in the future. The type of data in this study uses primary and secondary data. The data collection technique uses documentation, namely financial reports in 2020-2024 which include the balance sheet and income statement. The data analysis method in this study uses descriptive research. Based on the results of the Current Ratio in 2020-2022 it is considered illiquid, while in 2023-2024 it is considered liquid, and the results of the Quick Ratio in 2020-2022 are considered illiquid, and in 2023-2024 it is considered liquid, while the results of the Cash Ratio for 5 years (2020-2024) are considered liquid. The results of the Debt To Asset Ratio for 5 years from 2020-2023 are considered less good, while 2024 is considered very good, and the results of the Debt To Equity Ratio for 5 years from 2020-2022 are considered very good, while 2023-2024 is considered less good. Return on Assets (ROA) for 2020-2024 was considered unfavorable, Return on Equity (ROE) for 2020-2023 and 2024 was considered unfavorable, while Net Profit Margin (ROI) for 2020-2024 was considered unfavorable. Fixed Asset Turnover (ROI) for 2020-2024 was considered unfavorable.