ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT. VISI MEDIA ASIA TBK PERIODE TAHUN 2019-2023

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan PT. Visi Media Asia Tbk selama periode tahun 2019-2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis rasio keuangan. rasio-rasio yang dianalisis meliputi Return on Equity (ROE), Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), dan Total Asset Turnover (TATO). Metode penelitian yang digunkan adalah deskriptif kuantitatif dengan data sekuder berupa laporan keuangan triwulan perusahaan yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan laporan publikasi perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan PT. Visi Media Asia Tbk selama lima tahun terakhir mengalami penurunan signifikan. Rasio profitabilitas (ROE) menunjukkan hasil yang sangat rendah dan fluktuatif, mengindikasikan lemahnya kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. rasi likuiditas (CR) secara konsisten berada di bawah angka 1 dan jauh dibawah rata-rata industri, menandakan kesulitan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek. Rasio solvabilitas (DER) menunjukkan ketergantungan perusahaan yang tinggi terhadap utang, sedangkan rasio aktivitas (TATO) tergolong rendah yang menunjukkan kurang efisiensi dalam memanfaatkan aset untuk menghasilkan pendapatan.

This study aims to analyze the financial performance of PT. Media Asia Tbk's vision for the 2019-2023 period. This research uses a financial ratio analysis approach. The ratios analyzed include Return on Equity (ROE), Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), and Total Asset Turnover (TATO). The research method used is quantitative descriptive with secondary data in the form of the company's quarterly financial statements obtained from the Indonesia Stock Exchange (IDX) and company publication reports. The results of the study show that the financial performance of PT. Media Asia Tbk's vision over the past five years has experienced a significant decline. The profitability ratio (ROE) shows very low and fluctuating results, indicating the company's weak ability to generate profits. Liquidity constellation (CR) is consistently below 1 and well below the industry average, indicating difficulties in meeting short-term obligations. The solvency ratio (DER) indicates the company's high dependence on debt, while the activity ratio (TATO) is relatively low, which indicates a lack of efficiency in utilizing assets to generate income.