FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CORPORATE REPUTATION TERHADAP KARYAWAN DALAM KEDAI KOPI LOKAL DI JAKARTA

Abstrak

Industri kopi di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun terakhir, seiring dengan meningkatnya konsumsi kopi domestik dan menjamurnya kedai kopi lokal. Dalam konteks ini, corporate reputation (reputasi perusahaan) menjadi faktor penting yang memengaruhi daya saing merek kopi lokal di tengah ketatnya persaingan pasar. Reputasi perusahaan dibentuk melalui interaksi perusahaan dengan pemangku kepentingan, termasuk karyawan dan konsumen. Salah satu upaya strategis yang dilakukan perusahaan untuk membangun reputasi adalah Corporate Social Advocacy (CSA). CSA merujuk pada dukungan perusahaan terhadap isu sosial-politik yang kontroversial, yang berperan penting dalam membangun kepercayaan dan loyalitas pemangku kepentingan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi CSA terhadap corporate reputation di kedai kopi lokal di Jakarta. Data sekunder digunakan untuk memetakan tren produktivitas dan konsumsi kopi domestik dari 2020 hingga 2024, serta menjelaskan implikasi sosial dan ekonomi yang relevan dengan reputasi merek kopi lokal. Penelitian ini menemukan bahwa CSA efektif dalam meningkatkan reputasi perusahaan jika selaras dengan identitas perusahaan dan ekspektasi publik. Temuan ini mengindikasikan bahwa karyawan cenderung memperkuat identifikasi organisasi mereka ketika perusahaan terlibat dalam isu sosial yang relevan, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan reputasi perusahaan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoritis dan praktis dalam strategi pengelolaan reputasi perusahaan berbasis komunikasi CSA di industri kopi lokal.

The coffee industry in Indonesia has experienced rapid growth in recent years, in line with the increase in domestic coffee consumption and the proliferation of local coffee shops. In this context, corporate reputation is an important factor that influences the competitiveness of local coffee brands amidst intense market competition. A company's reputation is formed through the company's interactions with stakeholders, including employees and consumers. One of the strategic efforts made by companies to build reputation is Corporate Social Advocacy (CSA). CSA refers to a company's support of controversial socio-political issues, which plays an important role in building stakeholder trust and loyalty. This research aims to analyze the influence of CSA communication on corporate reputation in local coffee shops in Jakarta. Secondary data is used to map domestic coffee productivity and consumption trends from 2020 to 2024, as well as explain the social and economic implications relevant to the reputation of local coffee brands. This research finds that CSA is effective in improving a company's reputation if it is aligned with the company's identity and public expectations. These findings indicate that employees tend to strengthen their organizational identification when the company engages in socially relevant issues, which ultimately contributes to enhancing the company's reputation. It is hoped that the results of this research can provide theoretical and practical contributions to CSA communication-based corporate reputation management strategies in the local coffee industry.