KOMPARASI PENGARUH INDEKS KEMAHALAN KONSTRUKSI DAN JUMLAH KENDARAAN BERMOTOR TERHADAP KEMANTAPAN JALAN NASIONAL DI KAWASAN TIMUR DAN BARAT INDONESIA
Kata Kunci:
Infrastruktur Jalan, Kemantapan Jalan, Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Kemahalan Konstruksi, Jumlah Kendaraan BermotorAbstrak
Pembangunan infrastruktur jalan memegang peranan krusial dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Sebagai negara dengan cakupan wilayah yang luas serta topografi yang beragam, ketersediaan jaringan jalan yang andal dan berkualitas menjadi faktor utama dalam meningkatkan mobilitas penduduk, memperlancar arus distribusi barang dan jasa, serta mengakselerasi dinamika perekonomian. Oleh sebab itu tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh kemantapan infrastruktur jalan di Indonesia untuk dijadikan sebagai referensi dalam pengambilan keputusan kebijakan. Jenis penlitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan studi kasus, sedangkan subjek penelitian ini adalah kemantapan jalan nasional di 26 provinsi di Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa indeks kemahalan konstruksi berpengaruh signifikan terhadap kemantapan jalan di Kawasan Barat Indonesia dan jumlah kendaraan bermotor berpengaruh signifikan terhadap kemantapan jalan nasional di Kawasan Timur Indonesia
Road infrastructure development plays a crucial role in driving economic growth in Indonesia. As a country with vast territorial coverage and diverse topography, the availability of reliable and high-quality road networks is a key factor in enhancing population mobility, facilitating the distribution of goods and services, and accelerating economic dynamics. Therefore, this study aims to analyze the impact of road infrastructure stability in Indonesia as a reference for policy decision-making. This research employs a quantitative approach with a case study method, focusing on the stability of national roads across 26 provinces in Indonesia. The findings indicate that the construction cost index significantly influences road stability in the Western Region of Indonesia, while the number of motor vehicles has a significant impact on national road stability in the Eastern Region of Indonesia
