BESARNYA NPF BERPENGARUH TERHADAP PENYALURAN DANA BANK MUAMALAT
Kata Kunci:
penyaluran dana bank, bank muamalat, Non-Performing Financing (NPF)Abstrak
Artikel ini membahas masalah yang muncul di Bank Muamalat, salah satu bank syariah di Indonesia. Masalah utama yang dibahas adalah tingkat non-performing financing (NPF). Tingkat NPF yang tinggi dapat menyebabkan kebangkrutan bank. Secara umum, pembiayaan bermasalah (non-performing financing) adalah salah satu alasan utama mengapa bank enggan melunasi pinjamannya. Tujuan penulisan artikel ini adalah membantu pembaca memahami faktor-faktor yang berkontribusi terhadap pertumbuhan pembiayaan bermasalah sehingga dapat mengurangi tingkat keseluruhannya. Artikel ini adalah artikel kualitatif yang menggunakan metode pengumpulan data berbasis literatur.
This article discusses problems that arise at Bank Muamalat, one of the sharia banks in Indonesia. The main issue discussed is the level of non-performing financing (NPF). A high NPF level can cause bank bankruptcy. In general, non-performing financing is one of the main reasons why banks are reluctant to pay off their loans. The aim of writing this article is to help readers understand the factors that contribute to the growth of non-performing financing so as to reduce its overall level. This article is a qualitative article that uses literature-based data collection methods.
