PENGARUH LONG TERM DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP RETURN ON EQUITY PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA (PERSERO) TBK

Penulis

  • Nur Ahda Syamsuryani Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima
  • Puji Muniarty Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima
  • Hanifah Muthiah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima

Kata Kunci:

Total Ekuitas, PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk, Profitabilitas Perusahaan, Pengelolaan Modal

Abstrak

Perubahan signifikan dalam perekonomian global dan peningkatan persaingan bisnis memaksa manajer perusahaan untuk fokus pada peningkatan profitabilitas guna mencapai tujuan perusahaan, termasuk memaksimalkan laba. Untuk itu, perusahaan memerlukan dana besar yang dapat diperoleh dari sumber internal maupun eksternal. Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh Long Term Debt to Equity Ratio (LTDER) terhadap Return On Equity (ROE) pada PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. LTDER mengukur tingkat kewajiban jangka panjang dibandingkan dengan total modal, dengan rasio yang lebih rendah menunjukkan kemampuan perusahaan yang lebih baik dalam membayar utang jangka panjang. Sementara itu, ROE mengukur efektivitas perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dari ekuitas yang dimiliki. Data dari tahun 2013 hingga 2022 menunjukkan bahwa liabilitas jangka panjang PT. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk cenderung meningkat meskipun mengalami penurunan pada tahun 2016 dan 2022. Total ekuitas juga meningkat, namun mengalami penurunan pada tahun 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana LTDER memengaruhi ROE, memberikan wawasan tentang efisiensi penggunaan modal dan pengelolaan risiko utang dalam konteks perusahaan telekomunikasi besar.

Unduhan

Diterbitkan

2024-08-31